Mendengar nama pulau Lombok mungkin tidak asing lagi di telinga wisatawan baik wisatawan local maupun wisatawan mancanegara. Tetapi bagaimana dengan nama Kota Mataram, apakah terkenal seperti nama pulau Lombok ?. Memang tidak bisa dipungkiri bahwa dibalik ketenaran nama pulau Lombok ternyata tidak sebanding dengan ketenaran nama Kota Mataram, mungkin bagi wisatawan dari Nusa Tenggara Barat nama Kota Mataram tidak asing lagi tetapi bagi wisatawan diluar Nusa Tenggara Barat, cukup banyak yang belum mengetahui bahwa Kota Mataram merupakan bagian dari pulau Lombok sekaligus sebagai Ibu Kota Propinsi Nusa Tenggara Barat.
Jika berkunjung ke pulau Lombok hanya untuk menikmati keindahan wisata bahari, terasa kurang lengkap jika tidak dilengkapi dengan mengunjungi wisata sejarahnya. Pulau Lombok tidak hanya menyuguhkan keindahan wisata bahari saja, melainkan dilengkapi dengan keindahan wisata sejarah, wisata sejarah memang salah satu bagian yang terpenting untuk di kunjungi saat berada di pulau Lombok agar wisatawan mengetahui sejarah seputar pulau Lombok, pulau Sumbawa, dan paling utama sejarah propinsi Nusa Tenggara Barat.
Bagi wisatawan yang ingin berwisata sejarah ke pulau Lombok, kami akan memberikan informasi seputar wisata sejarah di pulau Lombok tepatnya di pusat Ibu Kota propinsi Nusa Tenggara Barat.
1. Museum Negeri Nusa Tengga Barat
Untuk menambah wawasan seputar sejarah Nusa Tenggara Barat mending wisatawan berkunjung ke Museum Negeri Nusa Tengga Barat, museum ini berlokasi di Jalan Panji Tilar Negara Tanjung Karang, Kecamatan Ampenan, Kota Mataram dan merupakan museum paling lengkap di propinsi Nusa Tenggara Barat. Wisatawan dapat melihat beragam koleksi seperti bergagang emas, naskah kuno, jenis mata uang kuno, buaya muara yang diawetkan, kerajinan khas sukus Sasak, Samawa, dan Mbojo serta beragam koleksi lainnya. Pokoknya pengetahuan sejarah kalian akan bertambah jika bekunjung ke museum ini tetapi dengan syarat harus membaca informasi seputar koleksi yang ada dalam museum ini, bukan sekedar mengambil fotonya saja. Jika anda pergi dengan rombongan banyak, menyewa bus pariwisata saat di Lombok juga pilihan tepat tentunya.
2. Kawasan Kota Tua Ampenan
Jakarta memiliki Kota Tua sebagai tempat destinasi wisatawan, sedangkan kota Mataram memiliki kota tua yang bernama Kota Tua Ampenan sebagai destinasi wisatawan, kota tua ini berlokasi di kawasan Kota Tua Ampenan. Ampenan adalah sebuah kota pelabuhan yang ramai pada masanya hingga pada tahun 1970 ditutup oleh pihak pemerintah dengan alasan lokasi pelabuhan yang berada di selat Lombok yang memiliki gelombang ombak yang besar dan membahayakan. Agar kota tua ini tidak terbengkalai atau menjadi kota mati maka pemerintah Kota Mataram melakukan inisiatif dengan memanfaatkan tempat ini sebagai gudang, toko jualan, rumah makan, dan sebagai destinasi wisatawan yang suka berburu foto atau video yang menyimpan high history (sejarah tinggi).
3. Makam Loang Baloq
Di kota Mataram terdapat makam yang dijadikan sebagai destinasi wisatawan yaitu makam Loang Baloq yang dikenal oleh masyarakat sekitar sebagai makam keramat dari Alm. Maulana Syeck Gaus Adurrazak yang diyakini sebagai salah satu tokoh yang berjasa dalam menyebar dan memberi pemahaman tentang Agama Islam bagi masyarakat Lombok kala itu. Makam Loang Baloq berlokasi di pinggir pantai Tanjung Karang, Kota Mataram.
4. Pura Taman Air Mayura dan Pura Meru
Walaupun pulau Lombok berbeda dengan pulau Bali tetapi nuansa Hindu masih terasa di pulau ini. Suasana tersebut akan terasa ketika wisatawan berkunjung ke Pura Taman Air Mayura yang berlokasi di kecamatan Cakreanegara, kota Mataram. Taman ini menjadi sejarah kerajaan Lombok yang dibangun oleh Anak Agung Ngurah Karangasem pada tahun 1744. Area Pura Taman Air Mayura terbagi menjadi 2 yaitu taman air sebagai destinasi wisata dan pura sebagai tempat Ibadah Agama Hindu.
Selain Pura Taman Air Mayura, terdapat juga Pura Meru yang merupakan Pura Hindu terbesar di pulau Lombok. Pura Meru juga dibangun oleh Anak Agung Ngurah Karangasem pada tahun 1920 yang lokasinya tidak jauh dari Pura Taman Air Mayura tepatnya di pusat bisnis kecamatan Cakranegara, kota Mataram.
5. Masjid Islamic Center Mataram
Saat berwisata ke kota Mataram akan terasa kurang lengkap jika tidak mengunjungi Masjid Islamic Center Mataram Nusa Tenggara Barat. Masjid Islamic Center Mataram merupakan masjid termegah dan terbesar di propinsi Nusa Tenggara Barat. Masjid ini bernama “Masjid Raya Hubbul Wathan Islamic Center” dibangun pada masa Kepemimpinan Gubernur Muhammad Zainul Majdi atau yang biasa dikenal dengan Tuan Guru Bajang (TGB). Masjid ini berlokasi di kelurahan Selaparang, Kota Mataram dan menjadi tempat Ibadah Umat Islam sekaligus sebagai tempat destinasi wisatawan. Tidak ketinggalkan, bagi wisatawan yang merasa lapar saat berwisata bisa mengunjungi tempat Wisata Halal Lombok yang berada di sekitar Masjid Islamic Center Mataram.
Demikian beberapa informasi seputar tempat wisata sejarah yang berada di kota Mataram, semoga menambah wawasan wisatawan tentang sejarah Nusa Tenggara Barat. Untuk wisatawan yang datang dengan keluarga atau rombongan dan ingin berkunjung ke beberapa tempat wisata sejarah di kota Mataram tetapi belum ada kendaraan maka dapat mengunjungi laman kami mobillombok.com. Tentunya mobillombok.com akan memberikan pelayanan yang terbaik dan informasi yang jelas seputar harga penyewaan, fasilitas yang disediakan, dan kapasitas mobil yang akan disewa.