Search
Close this search box.

Tips Mencegah Virus Corona saat Mengemudi Mobil

Virus Corona terus menyebar dengan ganasnya di seluruh penjuru dunia. Bahkan di Indonesia, Jumlah yang terkena virus corona terus bertambah. Badan Kesehatan Dunia atau World Health Organisation (WHO) telah mendeklarasikan wabah virus corona dengan status gawat darurat dan menjadi perhatian dunia.

Pada dasarnya virus seperti corona ditularkan dari droplet seperti air liur saat orang batuk dan bersin dengan jarak sekitar 2 meter. Meski sudah ada instruksi untuk meminimalkan aktivitas di luar rumah dengan cara meliburkan kegiatan sekolah, perkuliahan dilakukan dengan cara online, dan bekerja dari rumah atau kerennya kerja remote, namun ternyata masih banyak warga melakukan aktivitas seperti biasanya.

Nah, bagi yang masih beraktivitas dengan biasanya perlu untuk wasap karena ada potensi untuk bisa tertular dari virus tersebut. Banyak sarana dalam penyebaran virus ini, salah satunya adalah ketika menggunakan transportasi mobil.

Terlebih lagi jika saat ini Anda sedang melakukan perjalanan jauh, semisal melakukan traveling atau berwisata ke suatu destinasi wisata. Untuk itu, ada beberapa hal yang perlu Anda terapkan agar mencegah penyebaran virus corona.

Mengenal Virus Corona

Virus Corona atau severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 ( SARS-CoV-2) merupakan kumpulan virus yang mampu menginfeksi sistem pernafasan. Virus ini bisa menyebabkan gangguan pada sistem pernafasan, pneumonia akut, bahkan sampai kematian.

Membersihkan Virus dari Mobil, sumber : CarProUSA
Membersihkan Virus dari Mobil, sumber : CarProUSA

Severe acute respiratory syndrome coronavirus 2 (SARS-CoV-2) yang lebih dikenal dengan nama virus corona adalah jenis baru dari corona virus yang menular dari manusia ke manusia. Virus ini bisa menyerang siapa saja, mulai dari bayi, anak-anak, orang dewasa, lansia, ibu hamil, maupun ibu menyusui.

Sementara Covid-19 adalah nama resmi untuk penyakit yang disebabkan oleh virus corona. Covid-19 adalah singkatan dari ‘Co’ yang berarti Corona, ‘Vi’ artinya Virus dan ‘D’ adalah Disease (penyakit) dan 19 adalah tahun dimana pertama kali penyakit ini teridentifikasi di Tiongkok, yaitu 31 Desember 2019.

Secara umum, virus corona (Covid-19) ini bisa menyebabkan penderitanya mengalami gejala flu seperti hidung berair, sakit kepala, batuk, demam dan nyeri tenggorokan. Atau gejala penyakit infeksi pernafasan berat, seperti batuk berdahak hingga berdarah, demam tinggi, nyeri dada hingga sesak nafas. Gejala Covid-19 ini akan muncul dalam waktu 2 hari hingga 2 minggu setelah terpapar virus corona.

Antisipasi Penyebaran Virus Saat Menggunakan Mobil

1. Menjaga Kebersihan Tangan

Antisipasi penyebaran virus corona saat melakukan perjalanan menggunakan mobil pertama adalah dengan menjaga kebersihan tangan. Tidak bisa dipungkiri bahwa penularan virus corona bisa melalui kontak personal. Media yang paling sering menjadi perantara penyebaran virus ini tidak lain adalah tangan.

Mencegah Virus Corona, sumber : Business Insider
Mencegah Virus Corona, sumber : Business Insider

Tangan rentan menjadi sarana penularan virus, saat bersentuhan dengan tangan antara manusia lainnya, menyentuh benda atau permukaan yang terdapat virus corona kemudian tangan Anda menyentuh mulut, hidung, atau mata bisa menyebabkan Anda tertular.

World Health Organization menyarankan untuk selalu menjaga kebersihan tangan dengan mencuci pakai sabun. Pasalnya air dan sabun dapat membunuh virus yang sedang bersarang di tangan. Mereka juga kemudian menyuruh agar tidak memegang area wajah karena virus ditularkan lewat cairan tubuh (droplets). Bila terkontaminasi dan menyentuh area seperti hidung, mata, atau mulut, dikhawatirkan tertular.

2. Siapkan Peralatan Kebersihan

Selain dengan menjaga kondisi tangan tetap bersih saat sebelum dan sesudah mengendarai mobil, Anda juga perlu untuk menyiapkan peralatan kebersihan misalkan seperti cairan antiseptic atau hand sanitizer. Senjata yang satu ini sangat praktis, bisa Anda gunakan kapan saja bahkan saat di dalam kabin sekalipun.

Anda bisa menyimpan Hand sanitizer atau antiseptic tersebut di laci dashboard, kompartemen belakang bangku depan, atau di dalam tas saat bepergian. Gunakan peralatan tersebut sebelum menyentuh area wajah, sebelum makan atau setelah tangan Anda menyentuh benda asing.

Peralatan penting lainnya adalah tisu dan wadah sampah tertutup. Siapkan di tempat yang mudah dijangkau. Ini merupakan anjuran dari WHO untuk selalu melakukan respiratory hygiene. Bila terasa akan batuk atau bersin segeralah tutup dengan tisu kemudian buang ke tempat sampah. Semua penumpang dalam kabin jelas tidak ada yang mau tertular bukan?

3. Anjuran Bersin dalam Kabin

Hal yang satu ini juga penting untuk Anda perhatikan saat berada dalam kabin yakni memperhatikan bagaimana Anda bersin. Bila ternyata saat di dalam kabin Anda tidak memungkinkan untuk menggunakan tisu, opsi lainnya adalah dengan menutupi bersin atau batuk dengan bagian dalam siku.

Hal ini juga menjadi rekomendasi dari WHO. Saat bersin jangan menggunakan telapak tangan. Karena dengan menggunakan siku dalam dapat meminimalisir transfer virus melalui sentuhan permukaan di dalam kabin. Misal sehabis bersin dan menutup dengan tangan lalu menyentuh tuas laci dasbor, penumpang lain bisa saja memegang tuas yang sama sehingga mengakibatkan penularan.

Saat batuk atau bersin disarankan juga untuk menghadapkan badan dan wajah menuju ke arah luar jendela. Perhatikan juga saat batuk atau bersin tidak ada orang didepan Anda. Minimal dengan jarak satu meter dengan siapapun. Hal tersebut juga akan memberikan sirkulasi udara dalam kabin berganti dengan udara baru dari luar.

4. Menjaga Kualitas Udara

Antisipasi penyebaran virus corona lainnya yang dapat untuk Anda lakukan adalah dengan mengganti filter AC secara berkala. Filter AC ini berfungsi untuk menyaring udara masuk dari luar. Tentu setelah sekian lama menyaring udara kotor dari luar kemungkinan kesegaran kabin bisa berkurang. Meski tidak menjamin partikel virus corona turut tersaring, namun setidaknya apa usaha untuk tetap menjaga kebersihan udara di dalam kabin.

Itu dia beberapa tips yang bisa dirangkum tim redaksi sewa mobil Lombok. Semoga bisa bermanfaat untuk Anda. Simak berbagai informasi wisata Lombok dan rental mobil lainnya di halaman mobillombok.com.

Tinggalkan komentar